Diberdayakan oleh Blogger.
RSS

Jika suatu saan nanti aku telah tiada, Entah kapanpun itu !
Ku harap hidupku sudah dalam keadaan lebih baik.
Aku tak mau meninggalkan luka.
Aku tak mau meninggalkan Kepedihan.
Aku hanya ingin tenang, damai dan nyaman.
Ku hargai kalian yg menangisiku disaat tubuh ini terbujur kaku tak lagi berdaya dan tertutupi oleh sebuah kain.
Dimana kain hangat itu telah menutupiku dari ujung kepala hingga ujung kaki.
Siapapun boleh membuka kain itu dan melihat raut wajahku di saat yg terakhir kalinya.
Tapi maaf ! Beribu-ribu kali maaf aku sampaikan.
Maaf karna aku tak bisa membalas tatap mata kalian yang di penuhi dengan linangan air mata.
Air mata yg tidak rela melepaskan aku pergi untuk selama-lamanya.
Aku senang kalian menangisiku !
Itu sama artinya dengan kalian masih sayang dan masih membutuhkanku untuk berada ditengah-tengah dari kalian.
Tapi ternyata, Tuhan berkehendak lain atas hidupku ini.
DIA lebih memilih mengambil nyawaku disaat aku juga masih ingin bersama kalian semua (Orang-orang yang menyayangiku dan mencintaiku).
Saat waktu itu telah tiba, untuk menyentuh kalianpun serta bergandengan tangan aku sudah tidak bisa melakukannya.
Jangankan untuk menyentuh !
Berbicara dengan kalian dan tertawa bersama saja semua itu "SAMA SEKALI" sudah tidak pernah dan takkan pernah bisa aku lakukan lagi seperti halnya dulu.
Aku tidak ingin kalian memberatkan kepergianku.
Jangan salahkan yang telah mengambil nyawaku.
Karna aku yakin ! Tuhan melakukannya karena DIA ingin aku berada disampingNYA dan lebih dekat lagi denganNYA. Percaya itu !
Untuk kalian, siapapun itu yang menyayangiku dan yang aku sayangi, Sekali lagi maaf karna aku tak lagi bisa bersama untuk menikmati hari-hari yang indah saat pagi datang hingga malampun tiba. :')
Singkat kata yang terucap, terimakasih untuk semua yang telah kalian berikan kepadaku selama ini. :')

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS